Cetak rotogravure adalah salah satu teknik cetak dalam dunia percetakan yang menggunakan silinder logam dengan pola yang telah terukir secara mendalam untuk menghasilkan gambar berkualitas tinggi. Teknik ini sangat efektif untuk mencetak dalam jumlah besar, terutama untuk kemasan fleksibel seperti plastik, aluminium foil, dan beberapa bahan lainnya. Rotogravure bekerja dengan metode cetak dalam, di mana tinta diambil oleh lekukan atau “gravure” pada silinder dan kemudian diterapkan pada material yang diinginkan.
Rotogravure sering dipilih karena mampu menghasilkan detail dan konsistensi warna yang sangat baik, bahkan dalam jangka waktu produksi yang panjang. Ini adalah pilihan utama ketika kebutuhan produksi menuntut akurasi dan efisiensi tinggi, seperti dalam pembuatan kemasan makanan, label, dan iklan berwarna besar.
Bagaimana Proses Cetak Rotogravure Bekerja?
Teknologi cetak rotogravure menggunakan silinder cetak yang terbuat dari baja dan dilapisi tembaga, yang kemudian diukir dengan pola gambar atau desain yang diinginkan. Setiap silinder dapat memiliki ribuan lekukan kecil, masing-masing membawa tinta yang kemudian ditransfer ke media cetak.
Proses cetaknya melibatkan:
- Persiapan Silinder – Silinder diukir menggunakan teknik kimia atau mekanik untuk menghasilkan desain yang diinginkan.
- Aplikasi Tinta – Tinta diaplikasikan ke seluruh silinder, dan tinta yang berlebih dibersihkan menggunakan “doctor blade”, meninggalkan tinta hanya di bagian ukiran.
- Transfer Tinta ke Media – Silinder yang berputar kemudian menyentuh media cetak, seperti kertas atau plastik, mentransfer tinta yang tersimpan dalam lekukan.
- Pengeringan – Setelah tinta diterapkan, media cetak melewati pengering agar tinta cepat kering dan tidak menempel pada lapisan berikutnya.
Proses ini sangat cepat dan efisien untuk volume besar. Oleh karena itu, cetak rotogravure digunakan secara luas dalam industri yang memerlukan output tinggi dengan kualitas yang konsisten.
Keunggulan Cetak Rotogravure
Cetak rotogravure memiliki beberapa keunggulan yang membuatnya unggul dibandingkan teknik cetak lainnya:
- Konsistensi Warna yang Tinggi: Karena penggunaan silinder logam yang terukir secara presisi, setiap kali proses cetak berlangsung, hasilnya cenderung sangat konsisten. Konsistensi ini menjadikan rotogravure pilihan ideal untuk kemasan produk dengan standar visual yang tinggi.
- Kecepatan Produksi: Dengan silinder yang berputar terus-menerus, proses cetak ini sangat cepat. Sangat cocok untuk produksi besar-besaran yang memerlukan output harian yang sangat tinggi.
- Kualitas Cetak Superior: Rotogravure mampu mencetak gambar dengan resolusi yang sangat tinggi, dan hasil cetakannya memiliki tingkat saturasi dan ketajaman yang lebih baik daripada beberapa metode cetak lain.
Penggunaan Cetak Rotogravure pada Industri
Industri Kemasan Makanan
Dalam industri kemasan makanan, rotogravure sering kali digunakan karena kemampuannya untuk mencetak pada berbagai jenis material seperti plastik fleksibel dan aluminium foil. Hal ini penting karena kemasan makanan harus tidak hanya melindungi produk tetapi juga menarik perhatian konsumen. Contohnya, banyak kemasan keripik atau snack yang menggunakan rotogravure untuk memberikan tampilan warna cerah yang mampu menarik pembeli.
Industri Penerbitan dan Komersial
Selain kemasan makanan, rotogravure juga digunakan dalam penerbitan, khususnya majalah berwarna dan iklan berukuran besar. Majalah yang memerlukan kualitas gambar tinggi dan warna yang hidup lebih memilih rotogravure karena kualitas cetak yang dapat diandalkan, bahkan dalam cetakan yang besar dan detail.
Baca juga artikel lainya: Jasa Pengemasan Sachet untuk Produk Flexo Graphy
Tantangan dan Solusi dalam Cetak Rotogravure
Biaya Produksi Silinder
Salah satu tantangan utama dalam cetak rotogravure adalah biaya pembuatan silinder yang relatif tinggi dibandingkan dengan metode cetak lainnya. Karena setiap desain memerlukan silinder khusus, maka ada investasi awal yang signifikan.
Namun, meskipun biaya awal tinggi, efisiensi dan kapasitas produksi yang besar dapat mengkompensasi biaya tersebut pada jangka panjang, terutama untuk proyek berkapasitas besar. Industri yang mencetak dalam volume besar seperti kemasan snack atau majalah glossy sering kali mendapatkan penghematan secara keseluruhan dengan memilih rotogravure.
Dampak Lingkungan
Rotogravure, seperti banyak proses cetak lainnya, menghadapi tantangan terkait dampak lingkungan, khususnya dari penggunaan tinta berbasis pelarut. Solusi yang mulai diterapkan adalah penggunaan tinta berbasis air, yang lebih ramah lingkungan dan mengurangi emisi bahan kimia berbahaya selama proses produksi.
Jenis Material yang Umum Digunakan
Plastik dan Film Fleksibel
Rotogravure sangat cocok untuk mencetak pada bahan seperti plastik (PP, PET, PE) dan film fleksibel. Bahan-bahan ini biasa digunakan untuk kemasan produk konsumen, terutama untuk barang-barang yang perlu perlindungan dari udara atau kelembaban.
Aluminium Foil
Aluminium foil juga merupakan bahan yang sering digunakan bersama rotogravure, terutama dalam kemasan makanan dan farmasi. Foil ini memberikan perlindungan tambahan dan dapat dicetak dengan detail yang sangat tinggi, menjadikannya sangat menarik secara visual.
Untuk Anda yang masih ragu memberikan jasa pengemasan kepada perusahaan yang berpengalaman, segera hubungi kami jasapengemasan.com menyediakan berbagai jasa pengemasan dan telah berpengalaman lebih dari 8 tahun. Apabila Anda membutuhkan jasa pengemasan di Bandung hubungi kami untuk informasi lebih lanjut mengenai jasa kami silahkan hubungi WA kami di 0852-1196-5389 | 0811-2208-090 Free konsultasi untuk Anda yang masih bingung dengan jenis kemasan atau jasa kemasan yang cocok untuk Anda!
Tokopedia: https://www.tokopedia.com/kemasan-jg
Shopee: https://shopee.co.id/kemasan_jg